Nike Air Yeezy “Prototype”, Awal dari Fenomena Yeezy

Sneakers telah berevolusi menjadi lebih dari sekedar sepatu—mereka telah menjadi simbol status, mode, dan investasi yang menguntungkan. Salah satu sneaker yang paling berpengaruh dalam sejarah adalah Nike Air Yeezy “Prototype”, yang menjadi titik awal kolaborasi Kanye West dengan Nike sebelum akhirnya beralih ke Adidas.

Nike Air Yeezy “Prototype” bukan hanya sekedar sepatu, tetapi

juga bagian dari warisan sneakers dan budaya streetwear. Dengan desain yang unik dan status eksklusifnya, sneaker ini menjadi salah satu barang koleksi yang paling dicari oleh para sneakerhead di seluruh dunia.
Sejarah Nike Air Yeezy “Prototype”
Kolaborasi Kanye West dan Nike
Pada pertengahan tahun 2000-an, Kanye West mulai memasuki dunia mode, dan salah satu proyek besarnya adalah berkolaborasi dengan Nike untuk menciptakan lini sneakers eksklusif. Kolaborasi ini menghasilkan Nike Air Yeezy, yang pertama kali diumumkan pada tahun 2008.

Salah satu model yang paling legendaris adalah Nike Air Yeezy “Prototype”,

yang pertama kali dipakai oleh Kanye West di panggung Grammy Awards 2008 saat ia menampilkan lagu “Stronger” dan “Hey Mama”. Sepatu ini langsung menarik perhatian publik karena desainnya yang futuristik dan warna yang mewah.
Setelah tampil di Grammy, Air Yeezy “Prototype” menjadi target para kolektor, meskipun model tersebut tidak pernah dirilis secara resmi dalam edisi massal.

Desain dan Detail Nike Air Yeezy “Prototype”

Salah satu alasan utama mengapa Nike Air Yeezy “Prototype” sangat berharga adalah desainnya yang unik dan khas.
Material Premium: Sneaker ini dibuat dengan kombinasi bahan kulit, suede, dan material sintetis berkualitas tinggi untuk memberikan tampilan yang mewah.
Warna Netral: Mengusung kombinasi warna abu-abu muda dengan aksen merah muda pada lining, memberikan kesan futuristik namun tetap elegan.
Struktur Midfoot Strap: Salah satu ciri khas dari Air Yeezy adalah strap di bagian tengah sepatu, yang memberikan tampilan unik sekaligus menambah kenyamanan saat dipakai.
Glow-in-the-Dark Sole: Salah satu fitur paling ikonik dari Air Yeezy adalah sol yang dapat menyala dalam gelap, menjadikan sepatu ini semakin istimewa.

Eksklusivitas dan Harga Fantastis

Karena Nike Air Yeezy “Prototype” tidak pernah dirilis secara resmi dan hanya dimiliki oleh segelintir orang, sepatu ini menjadi salah satu sneakers paling langka dan berharga di dunia.
Pada Mei 2021, sebuah pasang Nike Air Yeezy “Prototype” yang pernah dipakai oleh Kanye West terjual dalam lelang seharga USD 1,8 juta (sekitar Rp 27 miliar), menjadikannya salah satu sneakers termahal yang pernah dijual dalam sejarah.